Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali menarik perhatian banyak orang. Pasalnya, laki-laki yang bakal menjadi calon presiden pada pemilu 2024 tersebut semakin gencar mendengarkan suara dan kritik dari pemerintah.
Strategi Anies Baswedan dalam Mendengarkan dan Mengupayakan Suara Rakyat
Beragam saran dari masyarakat Anies dapatkan selama melakukan perjalanan dari satu daerah ke daerah lain. Dalam melakukan perjalanan tersebut, Anies juga terjun langsung untuk menyapa masyarakat Indonesia. Menariknya, perjalanan yang Anies lakukan tanpa membawa awak media.
Peninjauan sekaligus kunjungan tersebut juga tidak ada unsur untuk pembuatan konten. Bahkan Anies juga rela melakukan blusukan ke rumah-rumah hingga warung makan milik masyarakat daerah tersebut. Namun, menurut pendapat Anies masyarakat jarang ada yang menyapa lantaran takut.
Saat berbincang dengan beberapa masyarakat, Anies juga jarang melakukan foto bersama kecuali atas permintaan masyarakat. Menurutnya, ada yang lebih penting ketimbang selfie dan membuat postingan esok hari yakni mendengarkan seluruh aspirasi.
Selama peninjauan, Anies juga turut melakukan perbincangan dengan sejumlah tokoh UMKM, petani, hingga ibu rumah tangga. Tidak sedikit dari ibu rumah tangga yang mengatakan bahwa daerah tersebut membutuhkan fasilitas pendidikan lebih baik. Tujuan permintaan fasilitas pendidikan agar generasi memiliki masa depan cerah.
Sektor yang Mengalami Masa Sulit
Sementara pada sektor pertanian, Anies mengatakan bahwa petani mengalami masa kesulitan terkait kebutuhan pupuk. Mahalnya harga pupuk membuat petani harus berpikir ekstra agar tidak merasakan kerugian besar. Menurut pengakuan petani tersebut, ketika akan membeli pupuk selalu mendapatkan pertanyaan terkait subsidi.
Kebanyakan, masyarakat juga tidak mengenali Anies Baswedan. Meskipun demikian, masyarakat setempat juga memberikan pandangan bahwa saat ini kehidupan tengah berada di tengah ketidakpastian. Ketidakpastian tersebut ternyata berlaku pada seluruh aspek bidang kehidupan.
Para orang tua juga mengatakan bahwa kesulitan untuk mewujudkan cita-cita anaknya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Alasan utama yang mendasari masyarakat kesulitan untuk mendaftarkan anak-anaknya ke perguruan tinggi yakni mahalnya biaya.
Dalam bidang ekonomi yakni UMKM, para pedagang mengungkapkan kesulitan bersaing dengan usaha berskala besar. Salah satu masyarakat di Purwodadi juga menyayangkan keberadaan mafia yang menguasai segala aspek bidang.
Bahkan lingkungan kesehatan juga menjadi sektor yang terpengaruh akibat adanya mafia. Hingga saat ini mafia tersebut telah menguasai beberapa sektor mulai dari pendidikan, tanah hingga pemerintah. Menyikapi hal tersebut, Anies akan berupaya untuk mengerahkan tim hingga mengupas tuntas kasus mafia.
Anies juga turut mengatakan bahwa setiap masyarakat berhak menyatakan pendapat. Bahkan ketetapan berpendapat menjadi hak setiap warga negara telah tertera dalam peraturan undang-undang. Kendati demikian, Anies juga akan mengupayakan pasal-pasal baru untuk memberantas diskriminasi terhadap pendapatan masyarakat.
Anies Baswedan merupakan salah satu calon presiden yang akan mengikuti pemilu tahun depan. Menariknya, hampir semua masyarakat mengeluarkan stigma bahwa Anies merupakan calon presiden impian banyak orang.
Originally posted 2023-05-24 23:05:57.
